Cinta Roti Burger
Cinta Roti Burger
Reza Azhari. Nst
Menurutku ada kesamaan
antara roti burger dan cinta. Roti burger belum lengkap tanpa wijen sedangkan
cinta belum lengkap tanpa kamu, kamu adalah wijen dalam hidupku, tanpa kamu
hidupku kurang menarik.
Terinspirasi oleh Ronny
Syahputra dan roti burgernya
Cerita ini menceritakan
cerita yang pernah ku ceritakan dalam sebuah cerita, jadi kejadian awal nya
seperti ini…
............................................................................................................................................
....................................................................... Dengan muka
kecewa gara gara perbuatan sendiri, aku nyalain computer untuk ngilaingi
suntuk, aku coba main pointblank eh, malah makin suntuk. Yasudah aku keluar
rumah dengan tujuan mau ke warnet, tapi ketika baru turun dari rumah, yah
biasalah rumah aku di tanah yang tinggi, waktu aku sampai di pasar, aku ngeliat
grombolan anak pramuka sekolah ku naik ontel, satu persatu ku sapa kakak kelas
yang lewat, dan di ujung barisan ontel yang lewat, di barisan paling belakang
ada kak nurul dengan daka, kak nurul lewat begitu saja, aku senyum tapi tidak
kusapa malah daka yang berhenti di depanku dan ngajak aku ikut jalan jalan naik
ontel duduk di belakang, saat aku mau bilang iya tiba tiba aku menoleh ke kiri
melihat kak nurul berhenti nungguin si daka “ah gajadila lama kali pun kau”
kata daka dengan logat bataknya sambil
mengayuh spedanya, dan kali ini engga salah lagi, kak nurul memandang ku dari
kejauhan, sempat aku berfikir kak nurul sedang memperhatiin daka yang menuju
kak nurul, sampai daka melewati kak nurul, kak nurul masih saja menoleh ke arah
ku, rasa gugup berlebihan membuat ku salah tingkah. Tanah air udara api seakan
akan bisa ku kendalikan saat bola mata indah kak nurul tepat mengarah ke bola
mataku yang agak kecoklatan. Rasanya aku telah menjadi avatar seperti aang, bukan
avatar yang warna biru.
Perjuangan
untuk wijen yang pertama
Oke!
Saatnya memberanikan diri untuk menyapa deluan, aku mulai menyapa dari
facebook, aku bilang “TFL yah kak” TFL itu thanks for like yah, mana tau masih
ada yang belum ngerti “iya adikk sama sama” balas dia quick respon, mulai saat
itu kami dekat, di facebook doang. Kalau jumpa di sekolah pasti nunduk nunduk
sambil senyum senyum sendiri, yah maklum lah dulu masih bocah. Lama kelamaan
semangat api ku semakin membara, di dalam hati ini berkata “Oh kak nurul yang
anggun, nan indah nan berseri nan nin nun nen non boleh kah saya meminta nomor
hp kamu? Agar kita bisa kenal lebih dalam, karna wajah mu yang cantik, sifat mu
yang mulia telah mengalihkan dunia ku” yah emang reza terlalu sering menghayal
yah.
Di
suatu malam, aku lupa itu hari apa, emang engga penting siih, bodoamat. Aku
nulis “kak, adik boleh minta nomor hape kakak? Kalau boleh kirim pesan aja yah
kak” lalu tekan enter di dinding facebook nya kak nurul. Aku nunduk di meja
computer sambil mengharap kan bunyi notification facebook yang berisi angka
nomor telepon dia. Ga lama “clebung” suara notification facebook, aku liat di
pemberitahuan “FarmVille 2 mengirim anda
permintaan” fakk! Aku cek lagi wall facebook nya, ternyata kalau di wall
facebook kita tekan enter itu bukan untuk mengirim, tapi untuk membuat baris
baru, wah ini namanya kampret moment, nunggu nya was was tapi yang di tunggu
engga ada, kampret. Lalu dengan hati hati aku tekan tombol kirim. “clebung”
kali ini berasal dari pesan bukan pemberitahuan, aku buka kotak pesan lalu ada
“ini dek +62857xxxxxxxx” secara cepat layaknya minato namikaze memakai jikkukan
ninjutsu aku ngambil hp ke kamar, bukan kamar mandi. Aku catat nomor nya dan
langsung ku sms “kak, ini nomor adik yah” lalu di bawahnya ku tulis “eza” dia
ngebales “oke adik, simpan yaaa” itu rasanya seperti kita terbang kelangit lalu
di lapisan eksosfer kita kehabisan oksigen dan paru paru kita tidak memerlukan
oksigen lagi akibat mendapatkan nomor hp. Di balesan sms yang ke dua dia bilang
bawasannya dia sudah ngantuk banget, itu ibaratnya kita terbang kelangit lalu
di lapisan eksosfer kita kehabisan oksigen dan paru paru kita tidak memerlukan
oksigen lagi tapi memerlukan balesan sms. Paginya sehabis mandi segera aku ngesms, karna dulu waktu smp aku belum
punya bb jadi yang bisa Cuma sms, “goodMorning kak nurul” di akhir kalimat aku
tutup dengan emot senyum pakai kedip, jangan jangan nanti ada emot baru marah
sambil kedip, sedih sambil kedip, kedip sambil kedip.
Kita
semakin dekat makin dekat dan semakin dekat dan akhirnya jadian pada tanggal 6
Desember 2011 di warung Miso sornop belakang mesjid tepatnya,. Disana terjadi
perang dunia pertama, penembakan antara hati 1 ke yang satu nyalain and… “kak,
selama ini reza suka sama kakak, reza sayang sama kakak, kakak mau ga jadi
pacar reza?” Nice shoot! Rasa nya di
terima sama doi itu seperti terbang ke langit terus di lapisan eksosfer bisa
ngirup udara segar ala pepohonan di taman
bunga, segar!. Karna rasa bahagia tak terbatas ini aku bisa membuat
sebuah quote yang sangat bagus “di
lapisan eksosfer tidak ada udara”. Luar biasa bukan. Tapi, Pacaran kami
terlalu singkat buat di catat dalam buku sejarah. Hal yang paling aku ingat
adalah ketika kami mengikuti kemping pramuka bersama sama. Semua berjalan
lancar sampai ketika pada malam pertama, eh pada malam api unggun, semua
anggota pramuka menyanyikan lagu ungu yang berjudul lagu ku . iya, malam itu adalah malam perpisahan antara kelas 9 dan
kelas 8. Kelas 9 tidak aktiv lagi dalam mengikuti kegiatan pramuka karena akan
menghadapi ujian nasional, jadi malam itu adalah malam perpisahan antara aku
dengan dia(pramuka) “….. rasa cinta yang
kini membara, yang masih tersimpan dalam lubuk jiwa” terasa begitu hangat,
namanya juga dekat api unggun. “ingin ku
nyatakan lewat kata yang mesra untukmu, namunku tak kuasa untuk melaku kannya” satu
persatu kami(penggalang kelas 8) menyalami kakak penggalang yang tidak akan
aktiv lagi dalam kegiatan pramuka. “mungkin
hanya sebuah lagu ini yang slalu akan kunyanyikan” semakin dekat dengan kak
nurul, dimalam yang gelap seperti ini, aku ingin mengabadikan momen seperti ini
selamanya dalam hidupku,1,2,3 nah ini dia yang paling di tunggu tunggu, salam
hangat untuk pacar ku.. kak nurul.. “sebagai
tanda betapa aku inginkan kamu” dengan hangat aku menyalam tangannya yang
lembut, kami bertatapan mata. Hati ini berkata I love u 100x dan tak 1 pun yang
bisa keluar dari mulut ini, dengan meneteskan sedikit air mata dia menggenggam
erat tangan ku, dan hal itu yang membuat ku percaya cinta dan kasih sayang itu
abadi bagaikan alam akhirat. Malam itu.. malam itu.. selalu terkenang selama
hidup ku. But, kenyatan terus berlanjut, seperti kata radityadika “cinta bisa
kadaluarsa” pupus dan putus setelah 3 bulan lamanya, tapi itulah yang nama nya
hidup, penuh dengan problema yang mengait kita untuk bisa lebih sukses. Sayang
nya tempat itu belum sempat aku poto, soalnya tempat nya lumayan rame. Dan
sampai sekarang aku belum lupa dan ga akan lupa tentang keberanian ku berbicara
di depan nya langsung. Sama hal nya seperti roti burger, ini teori ku yang
pertama , roti burger belum lengkap tanpa wijen, mungkin aku roti yang belum
matang dan belum cocok di taburi wijen. *Daar!* suara penghapus mendarat
darurat di meja belajarku yang membuyarkan semua lamunanku, semua pandangan
siswa di kelas menuju kearah ku, juga Guru bahasa
Indonesia ku yang lumayan gemuk, rambutnya seperti dora baru pulang dari hutan,
memakai kacamata style pegawai bank, berdiri tegak sambil tolak pinggang,
melotot seakan akan ingin meremasku dengan satu tangan. “marangan angan lah kau
disitu yah, aku menjelaskan disini disitu kau marangan angan, macam uda hebat
kali kau ku tengok bah” jerit mami qory dari depan kelas yang membuat seluruh
siswa menjadi takut sekaligus menerbangkan kertas kertas yang ada di
meja(terkena angin)
“Marangan anagan mean melamun”
Kembali
ke realita nyata, SMA kelas 1
Saat
saat yang paling menyebalkan ketika pulang sekolah adalah harus ngebantuin
orang tua di toko. Rumah ku mirip berbentuk ruko(rumah toko), di atas rumah, di
bawah toko. Hal hal yang aku lakukan
setiap pulang sekolah adalah
1.
Tiba
di toko salam mama/ayah
2.
Di
tangga buka kaos kaki dan sepatu
3.
Meletakkan
tas di kamar
4.
Cuci
kaki
5.
Ganti
baju
dan turun ke
toko untuk membantui ayah yang sedang berjualan, hal seperti ini aku lakuan
setiap pulang dari sekolah. Sehingga membuatku jarang makan siang atau shalat
dzuhur, kadang aku shalat dzuhur di musollah sekolah kalau lagi sempat. Toko
adalah tempat keseharian ku. Mulai dari pagi, siang, sore dan malam aku selalu
menyempatkan bekerja di toko. Di pagi hari, setelah mandi dan sebelum matahari
muncul aku selalu membuka, membersihkan, dan menyusun barang barang ditoko.
Siang harinya setelah pulang sekolah aku bekerja di toko hingga sore, dan
sorenya kadang aku pergi main main, kadang aku berkerja ditoko, tergantung
kedaan toko. Malam harinya aku selalu menutup toko. Bersama ayahku toko itu
seperti pohon kehidupan di keluarga, kalau toko tidak buka, maka nasi tidak
ada. Seakan akan toko menjadi salah satu bagian dari keluarga kami yang takkan
terpisahkan. Aku yang selalu berkerja ditoko terkadang merasa jenuh, merasa iri
dengan teman teman ku yang lain, yang bisa bermain sepuasnya tampa memikirkan
waktu untuk pulang, untuk pulang berkerja di toko. Kadang kadang juga mama ku
jadi suka aneh, kalau aku pulang main main diluar, bukan keadaan ku yang
ditanya, tapi toko yang ditanya . aku berharap mama ku nanya “sudah siap main
mainnya anakku?” dengan nada jawa, lembut, enak di dengar, tapi apa daya mama
ku nanya
“sudah siap kau
bantuin di toko?”
“belum ma, ini
juga baru pulang main bola di lapangan”
“ooh! Kalau kau
lah ga heran, sebentar lagi kau angkat kaki sambil hormat dari rumah ini kalau
ga mau lagi kau bantuin di toko, kerjaan mu itulah rezaa! Main main aja
kerjamu, ngehabisin uang, gatau kau uang sekolah mu mahal? ,,,,,,,,” dan
seterusnya, biasanya kalau mamaku marah semua ucapannya bagaikan komentator
sepak bola, sering terabaikan, dan biasanya lagi kalau mamaku marah bisa sampai
30 juz al-quran, hatam men! Tapi
walaupun begitu aku tetap sayang sama mama ku dan keluargaku.
Kembali lagi ke
toko, biasanya dan sering kalau sore hari itu toko aku sangat amat ramai,
sampai terkadang aku ga sempat nge balas sms dari pacar, pacar teman maksudnya.
Nah di sebelah kanan toko ku yang berbalut cat rokok sampurna ada abang abang
jualan burger, bermodalkan gerobak dorong yang lumayan besar dengan lihai dia
memainkan cetakan telur persegi empat, membalik balikkan telur dan roti dengan
suara clentang clenteng dari besi cetakan telur dan aroma telur yang sangat
khas dan harum selalu mewarnai soreku ketika berkerja di toko.
Bang ronny,
begitulah aku memanggilnya. Bertubuh gemuk, putih, rambut ikal gondrongnya
selalu ditutupi dengan topi dan di hiasi kaca mata di depan matanya(dihiasi?
Kirain kelas waktu tujuh belas agustusan apa di hiasi?). aku selalu memanggilnya bang ronny tanpa tahu
apakah itu roni? Ronni? Rony? Atau Ronnie. Biarkan diriku ini selalu mengagumi
namamu yang absurt bang, tanpa tahu kebenaran namamu sebenarnya. Tapi menurutku
kalau punya nama ronny ini engga enak ya, nanti kalau masuk berita di tv banyak
nama lainnya misalkan gini : pelaku
pemerkosaan nenek nenek hamil bernama ronny alias roni alias Ronni alias Rony
dan alias Ronnie. Yang engga enak nya lagi punya nama rony adalah, ketika
ada orang lain yang nyariin
“bang, ada
Nampak bang ronni?”
“roni mana
bang?”
“ronni yang n nya 2 bang”
“oooh ronny?”
“bukan bang,
ronni!”
“ronni? Ronni
apa ronny?”
“ronni loh bang”
“ooh ronni..”
“iya bang,
ronni, ada abang Nampak?”
“ronni mana ya?”
Setengah
jam bicarain gituan sama orang batak, sudah laah, sudahlaaaah, itu yang nama
nya leher, sudah seperti playdooh, lembek
dipatah kan sama orang batak.
Saat aku lagi
jomblo, dan teman teman ku juga kebetulan jomblo, yah mereka jomblo kronis dan
aku jomblo stadium tingkat 3. Malam minggu ke warnet, malam libur ke warnet,
malam belajar juga ke warnet, sampai sampai pup pun di warnet, karna kebetulan
kamar mandi warnet bersih walaupun agak bau dan ada muntah kucing, entah siapa
yang bawa kucing ke warnet kita tidak tau, tapi yang jelas kamar mandi warnet
dekat rumah ku itu PW, jadi yang liburan nya dirumah aja, bisa kunjungi warnet
terdekat dari rumah ku, diharapkan kepada para pengunjung membawa masker, dan
kantong muntah.
Jadi saat aku jomblo dan kebetulan
engga ada kegiatan sama sekali, aku iseng iseng buka youtube dan search Stand
Up Comedy, nah kemarin itu yang paling nge trend itu radityadika, dia bilang
gini “cowo itu ada dua tipe, kalau ga bajingan dia homo” nah aku bingung, aku
masuk ke kategori yang mana? Bajingan? Engga aku engga bajingan. Homo? Sory sob
aku masih normal. Dan aku mengambil keputusan, bahwa aku… yah bingung milih mana, kalian sendiri yang
nentukan deh.
Mulai sering nonton stand up Comedy,
aku ngikutin SUCI1, ryan juara 1 nya. SUCI2, Ge pamungkas. SUCI3, BabeXabita.
Dan ketika aku menulis tulisan ini Stand Up Comedy season 4 sedang berlangsung
dengan komik terkeren menurut ku Dzawin dan yang lucu menurut penonton studio
itu Dodit, iyaa kamuu. Walaupun dzawin dan dodit akhirnya closemic dan juara 1
nya adalah David sang ojek comedy. Seiring jalannnya waktu, aku jadi nge fans
berat sama radityadika, dan aku baca biografinya, buku pertamanya itu ber awal
dari dia yang nge iseng nulis di blog. Kenapa aku tidak? Yah, sejak saat itu
aku jadi sering nulis cerita di blog, dan belajar stand up comedy via google.
Sama seperti radityadika yang
menuangkan kegalauannya dalam tulisan sehingga dia bisa bikin buku kambing
jantan, Cinta brontosaurus, radikus makankakus, Babi ngesot, Marmut merah
jambu. Dan Manusia setengah salmon. Untuk saat ini aku salut banget kepada
beliau, bisa kasih aplus sebentar *PLOKPLOKPLOK.
Disekolah,
tempat semua rasa bisa terjadi disini. Mulai dari bahagia bagaikan terjun bebas
hingga kisah cinta yang kandas
“kita putus” bentak anggun
“loh?kok putus? Emang aku salah
apa?” balas angga dengan sedikit bego
“engga, kamu engga salah apa apa kok, kamu
terlalu baik buat aku”
“anggun..
tunggu anggun”
*reza datang
“tuh
kan aku bilang juga apa, kau itu terlalu baik buat dia, coba sekali sekali
brengsek
sama
dia, atau kalau engga pas kalian balikan lagi nanti coba kau selingkuhin dia,
mana
tau dia makin saying karna kau sudah engga terlalu baik lagi sama dia” sedikit
ceramah
“Oke
za, aku akan jadi laki laki yang brengsek, karna itu mau cewe jaman sekarang
yah?” balas angga dengan benar benar bego
“betul! Kalau kau jadi cowo yang
baik baik ga bakal di terima, karna semua cowo….”
“
sama aja!” serentak kami
“
nah tu tau, lagian angga sama anggun itu engga cocok, coba perhatiin, bintang
kau itu pices sedangkan anggun itu libra. Engga cocok!“
“
emang engga cocoknya dimana za?”
“Liat
la, Pices senangnya di air kan? Nah pices cocoknya sama aquarius, ga cocok sama
libra, ntar digantungin terus mau lo?” #TEORIJOMBLO
“tapi
kan zaa…” dengan cepat aku menempelkan jari telunjuk ku ke mulut angga
“ ah sudahlaa, mending kita cari
cewe lain”
“
eh tunggu dulu. Tadi kau bilang pices ga cocok sama libra, nah kalau kau aries,
berarti ga cocok jugala sama….”
“
itu cewe oncah beneee” (bahasa
buatan yang berarti : indah, menarik, menawan, bagus, bening, engga lecet,
tahan banting, dll) sambil nunjuk kakak kelas yang
sedang menuruni anak tangga dengan elegan ditambah hembusan angin yang membuat
rambutnya terlihat semakin menggoda, ga beda sama ayam panggang yang tertiup
angin, mengodaaaaa aromanyaa. Saat aku buka mata, tiba tiba aku sudah berada di
kaefci, “mau pesan apa pak ?” tanya pelayan “pahanya dua, sama dadanya yang
besar” “sebentar yah pak… ini pesanan bapak,
sama ini bonus CD boyband nya” “apa boyband?!” selera hilang dalam sekejab
ketika meneriba CD boyband, emang ada gitu orang makan kaefci sambil nonton
sekumpulan pria nari nari? Bukan apa, masalah nya kalau tiba tiba aku ikut
ikutan nari juga gimana? Sambil megang paha ayam aku menari ala boyband dan
saat lagunya nge rap, aku breakdance dan paha ayamnya terlempar ke luar, kan
mubazir. Jadi intinya jangan makan kaefci sambil nari boyband, mubazir.
Pelajaran Bahasa Indonesia. Mami
qory menyuruh anak didik nya membuat Novel Singkat atau bisa dibilang cerpen.
Sontak aku langsung berdiri “mi.. “ kami biasa manggil nya dengan sebutan mami “mi.. itu harus true story?” “Iya
looh!” oke, sekarang waktunya membuat cerita, eh, mengembangi cerita yang telah
di buat. Sorenya ketika aku berkerja di toko, tiba tiba muncul entah dari mana
ide ini kalauradityadika bisa bikin judul absurt tapi menarik, kenapa aku
engga? Aku bingung mencari judul yang keren, saat aku termenung di burger
sebelah toko, aku melihat bang roni membalik balikan telur yang sudah hamper
matang plang-plang-plang! Melihat dia
memotong roti menjadi dua belah sret-sret-sret,
melihat dia mengkocok telur di cangkir cok-cok-cok-crot
ups sory sory, dan aku dapat inspirasi dari khayalan ku tadi, bahwa cinta
yang sebenarnya ibaratkan telur burger yang sudah matang, maknyus! Dan kasih
saying yang sebenarnya ibaratkan roti burger, dia renyah, dia gurih jika di
masak lagi, tapi belum lengkap jika tidak ada wijen dia atasnya. Cinta Roti Buger.
Berpacu dengan waktu, tugas harus
siap 2 hari lagi, aku terus kebingungan melanjutkan cerita yang awalnya
berjudul pemuja rahasia. Yasudah, aku ungkapkan aja apa yang kurasakan saat
menjalani hubungan dengan gebetan ku(dulu).
D Day, bayang kan, cuman beberapa orang yang siap
mengerjakan tugas novelnya, aku jadi engga PD nyerhain tugas, aku baca cerita
temanku, wah keren banget “ini beneran?” “engga za, kopas dari google” aku
nelan lsudah, dalam hati aku berfikir sepertinya tadi malem aku kopas cerita
aja aduh. Mami masuk kelas dan menagih pekerjaan, 1 orang dari depan
menyerahkan novel singkat nya yang berbentuk keliping. Mami baca sekilas dan
bilang “baguus, cerita nya menarik, alurnya jelas, bahasanya juga enak” aku deg
degan, bagaimana nasib cerita ku, tiba tiba teman sebelah bangku ku berteriak
“mii, ini miii, si Reza sudah siap novelnya” aku langsung ngelirik ke arah dia,
dengan pandangan tajam aku bilang “kampret lu”
Aku maju kedepan sambil nyerahin
keliping nya, aku tarok di ujung meja dengan posisi terbalik, dan langsung
kembali ke bangku dengan cepat kilat. “apa ini?” kata mami dengan nada keras,
“cinta roti burger? Ahaado, apa maksudnya ini?” aku diam kaku di belakang,
semua teman teman ku yang di depan melihat ke arah ku “i..itu, judul nya emang
se..sedikit aneh mi” mami baca, selembar, lalu gak lama di balik lagi, dia
balik lagi ke lembaran ke tiga, dan seterus nya hingga selesai lalu dia bilang
“Ini cerita mu sendiri atau kopas dari google?” “Cerita saya sendiri itu mi!”
tegas ku. “ah, jujur kau lohh” teman bangku ku ngomong “iya mi, itu cerita dia
sendiri. Aku sudah baca mi, diapun sering curhat ke aku tentang ceritanya itu
mi, dan akupun sudah baca cerita dia di blognya sendiri mi” dari arah lain,
teman ku bantu “iyami, si reza sering buat cerita di blog nya mi, aku sudah
baca juga” setelah beberapa teman yang dukung aku, mami jadi percaya dan bilang
“ini ceritanya menarik sekali, cara penulisannya bagus, msudah di ikuti karena
memakai gaya bahasa sehari hari, kamu bisa ngembangi lagi, dan kamu bisa buat
buku kalau kamu mau ngembangi ceritamu ini. Kamu bisa menjadi penulis terkenal”
kata mami dengan perasaan penuh bahagia(sepertinya begitu)
Sejak hari itu, aku menajadi PD
untuk nge lanjutin cerita ku, dan kerennya lagi, ceritaku itu, cerita paling
bagus di antara kelas sepuluh yang pelajaran bahasa Indonesia nya mami yang
ngajar.
Aku ke kelas sebelah “cieeee cinta
roti apa? Ooh iya, cinta roti burger cyeee keren za ceritamu, print kan lah
buat aku” “liat aja dari blog ku”
“aaah.. serius? Ku copy yaa” kira kira seperti itulaah teriakan fans. Ehem,
fans itu merek sepatu yah bukan apa.apa.
Dari balik pintu kelas muncul sosok
tinggi berambut lebat mata menyala sedikit berkumis, yah itu teman ku bukan
gundoruwo, terus dia nanya, ”za, ceritamu itu seperti apa? Kata mami bagus”
“ooohh… begini ceritanya… “
Ini namanya
cerita dalam cerita. Cerita cinta roti burger..
Wijen Padang I’am coming
"Lagi
apa?" kata kata yang paling aku tunggu dalam chat di bbm , tapi yang ada
malah “woi za, mana untang loe yang kemarin? Kapan lo bayar ha?”. Kalau di
ingat ingat, pertama kali aku jatuh hati sama dia ketika dia lewat depan rumah,sepontan
aku merapikan yang harus dirapikan mulai dari pakaian, halaman rumah, pakaian
halaman rumah tetangga juga sudah rapi ketika dia lewat, walaupun dia engga nge
liat dan itu gapapa. aku chat bbm nya, waaah sombong banget orangnya kampret.
Setiap dia buat PersonalMessage atau status di bbm ku komentari, kadang aku
kasih masukan juga, dan dia nge respon "oh- iya- makasih- gpp", dan
itu gapapa menurutku. Pernah sekali saat dia pulang sekolah, sepertinya dia
habis kecelakaan, terus dia buat pm kaki nya tekilir, nah kita para jomblo
jomblo ngenes harus bertindak secepat nya dong, harus ngasih bantuan, harus
perhatian sama dia, ntah ada angin apa dia ngerespon berbeda dengan yang
kemarin, ku rasa dia suka aku perhatian sama dia, tapi permasalahannya dia sudah
punya cowo, dan itu gapapa. Sebut saja namanya ima, dia boru(bahasa batak,
carik terjemahannya sendiri) tanjung dan tanjung itu suku padang, banyak yang
bilang orang padangn itu pelit, dan mereka benar, si ima itu pelit, pelit
ngesms, pelit senyum, sama pelit perhatian. Hari demi hari ku lewatin bersama
dia dengan sifatnya yang cuek ga pernah perhatian sama aku, seperti biasa ku
sering merhatiin pm bbm nya dan rasa nya dia lagi galau karna sesuatu, ku coba
tanya ada apa, kenapa begitu, what wrong with you? what wrong with me? what
wrong with us? katanya.... gpp. Oh shit, tapi mungkin dia begitu karna dia sudah
punya cowo kaliya, aku juga punya cowo ga gitu giitu amat kok, ups justkid.
Perlahan lewati hari ke hari aku chat
sama dia dan ternyata dia ngga seburuk yang ku kira, dia orang nya baik, ramah,
dan rabun, sudah lama bbman tapi dia juga belum tau ku yang mana, berarti
selama ini dia lewat dia ga tau aku dong, aduh kaya nya senyuman ku itu
terlempar sia sia deh, kampret!. beberapa hari aku nge hilang dari bbm, karna
sisa kuota sudah habis dan masa aktif juga sudah engga ada, aku nunggu nunggu janda
muda eh, maksudnya tanggal muda buat beli paket, tapi alhamdulillah sebelum
tanggal itu datang aku sudah dapat rezeki dari Alllah, makasih yaa Allah, cepat
cepat deh ngisi pulsa, langsung On paket, dan sia sia karna dia makin sombong.
Kayanya perjuangan ulangi dari pertama lagi. Nah setelah baru nge aktivin paket
aku juga baru tau ternyata dia cwe yang hyperbola, suka melebih lebihkan sesuat
contohnya, “Oh Husein ganteng kamu boros”, apa itu, ganteng kok boros, emang
nya ganteng itu bayar makanya boros, lagi pula si husein itu penyanyi bukan
model. Sudah gitu acara kesukaannya mencari bakat nanyi, ini lagi acara apaan
nyanyi nyanyi? lebih lucu lagi StandUpComedy, emang sih mempunyai kesamaan,
sama sama punya juri.
Setelah chatingan lama sama dia aku tau
fakta beberapa hal tentang dia dan aku catat bagus bagus manatau nanti ada
pertanyaan gitu, beberapa hal itu adalah dia pengen kerja di bank , aku juga ga
tau apa motivasinya mau kerja di perBankan dan yang anehnya lagi sama, aku juga
pengen kerja di bank. Terus lagu
kesukaannya ada banyak, Aku tanya "Lagu favorit lo apa?"
"banyak" "Salah satunya" nah aku minta salah satu aja dia
malah ngasih "Avenged Sevenfold, Avril lavigne, Beyonce, JustinBieber,
Maherzain, banyak deh" Lah lagu lagu luar negri lagi, aku kagak kenal,
ngarti juga kagak ngerti. Sebenar nya aku tau sih band band di atas, Avenged
Sevenfold lagu terkeren nya dear god, JustinBieber lagu terkerennya sekarang as
long as you love me, Maherzain, orang nya ganteng itu aja. Terus dia mau off bbm sementara,
katanya sih gara gara hp nya sering mati, tapi ku yakin bukan karna itu, ku
yakin dia lagi banyak masalah di bbm, nah dia ngasih nope nya deh ke ku, keren
bukan. Yang lagi jomblo pasti cemburu.. cemburu yaaa
Wijen Misterius
Hari pertama smsan rasanya aku sia sia
ngisi paket , hari ke dua smsan agak cuek sih, tapi gapapa, hari ke tiga, sms
aku ga di bales, aku sudah coba pakek basa basi yang ampuh contohnya "hari
ini mendung ya" padahal aku di sekolah mau mandi gara gara gerah minta
ampuun. beberapa hari kita ga contact, saat aku lagi cek and recek recent
updates di bbm ternyata bbm nya sudah kembali aktiv dan Status nya Kosong,
langsung aku bbm, to the point aja nanya status nya apa, dan dia sudah Putusss.
Ini kabar gembira bagi jomblo jomblo ngenes di indonesia. Ku tingkat kan
prestasi perhatian sama dia, dan dia juga.. nah ini pertama kalinya dia nanya lagi apa sama aku, rasanya puing puing
gelas kaca yang pecah bisa di satukan lagi pakai lem kertas.
Lama kelamaan aku semakin dekat sama
dia, aku tanya tanya tentang kriteria cowo yang dia sukai, jawabannya simpel
dia suka cowo yang kalau sudah pas di hati, simpel kan, jarang jarang ku jumpa
cwe ginian, nah masalahnya hati dia ukuran berapa biar cocok gitu, ibarat
sepatu ukuran mana yang pas buat kita pakai, dan sampai saat ini aku belum tahu
bagaimana yang pas buat hatinya.
Aku juga pernah nanya "pengen
pacaran ga?" dia langsung ngasih jawaban yang ga ku harapkan
"enggak" trus jomblongenes ini mau kepo dikit "emng nya
knp?" "lagi capek hati aja" what!!? capek hati? , pacaran
itu ga pakek hati ginjal jantung, ga pekek organ tubuh deh, emang klo pacaran
hati lu bekerja menetralisir racun dari cowo lu? kan engga sih.
Di
siang bolong, suasana lagi borring ku coba sms dia, Aku tanya dia tentang
TimeTravel(mesin waktu), aku tanya "kalau punya mesin waktu lu mau ke masa
mana?" dia jawab mau kemasa anak anak dimana dia ga tau apa apa,karna itu
aku tau sifat nya dia gimana, dia orang nya susah move on, susah pindah pindah,
dia masih terikat sama masa lalunya. lagi pula ngapain kemasa lalu kalau masa
depan lebih cerah? ngapain ke masa lalu kalau cuman pengen merasakan enaknya
jadi anak anak, lagian masalalu membuat kita tegar menghadapi masakini untuk
sukses di masa depan. cieeeee
Aku
juga sudah pernah ngeajak dia keluar bareng pas kebetulan hari itu libur
sekolah, dia enggak mau kalau berdua aja, pas! aku juga engga mau berdua ntar
ada setan, aku bilang "ajak aja teman lu, biar ku juga ajak teman
aku" trus dia ngasi alasan yang aku sudah lupa, dan dia bilang
"gausah jadi deh, aku malu" lah? dia malu? feeling ku dia malu
jumpa sama ku karna ‘sesuatu’ Aku coba sama bang ronni "bang, kalo cewe di
ajak keluar tapi dia gamau karna malu itu tanda nya apa bro?" " wah
dia malu malu karna suka sama lu bro" "dia malu karna tampang lu
ancur wkwkwk" sewot pelanggan yang mendengar pembicaraan sambil terbahak
bahak dan aku cuman poker face, semenit kemudian aku baru sadar bahwa dia tadi
ngejek.
Wijen Yang belum matang
Sore hari pas aku termenung di kamar
madi, aku sudah susun rencana buat nembak dia lewat bbm, setelah aku pikir
pikir nembak dari bbm itu ga cowo banget, aku harus nembak dia langsung, tapi
gimana caranya dia di ajak jumpa kagak mau. *cemplung! Suara pup aku yang baru takeoffer ke bandara
kloset international skolsetport.
Malam nya, setelah aku selesai main
game need4speed, biasalah gamer, Aku bbm dia, aku bilang trimakasih sudah
nemeni malam malam sepiku dan bla bla bla, dia bales "hmm kita kan teman...."
rasanya hati aku ancur ingin mendengar lagu olga hancur hancur hancur hatiku. dia
cuman nganggap ku sebatas teman,wijen yang selama ini ku impi impikan ternyata
belum matang, belum bisa di taburkan ke roti. tapi mau gimana lagi ,aku tak
bisa paksakan dia agar nganggap aku lebih, yasudah aku pikir lebih baik aku
tetap sendiri untuk malam malam selanjutnya dan biarkan aku menjadi pemuja
rahasiamu selama aku sanggup, setelah itu ku tidur dengan mimpi mimpi buruk.
Mimpi burukku : Aku jadian sama dia, terus dia nuntut ku buat ngapel tiap malam
minggu,
Malam
minggu pertama *tint tint. Suara klaskon kretaku, dari balik pintu abang nya
keluar “nyarik siapa dek?” “imanya ada bang?” aku Tanya lembut “oh ada dek,
tapi jangan lupa belik nasi goreng nanti ya!” “oh oke sep sep, santai aja”
cuman nasi goreng aja.
Malam
minggu ke dua *tint tint. Suara klaskon kretaku, dari balik pintu ibunya
keluar, aku rada deg degan “nyarik ima?
Tanya ibunya santai “i-iya bu” “oh sebentar nya, eh jangan lupa beliin ibu
martabak ya” “martabak? Sep bisa di atur bu” ibu nya minta martabak, palingan
8rban.
Malam
minggu ketiga *tint tint. Suara klaskon kretaku, dari balik pintu adeknya
keluar “nyarik siapa bang?” Tanya adek nya pakek logat batak, padahal dia
padang. “imanya ada?” “oh ada, sebentar bang, eh bang bang, nantim pulang
beliin mie ya? “mie goreng? Okesip” adeknya minta mie goreng
Malam
minggu ke empat, abang nya sudah, mama nya sudah, adek nya sudah, berarti
tinggal ayahnya *tint tint. Suara klaskon kretaku, dari balik pintu keluar ayah
nya, langsung saja aku sahut “eh om, malem om, langsung tothepoint aja lah om,
om mau minta apa?” tanyaku sombong “om minta… kamu jangan ganggu anak saya
lagi” aku ternganga dan melotot kemudia terbangun keingat itu cerita bang
benedict dan langsung liat hp , “….sabtu” suasana semakin horror liat perpaduan
jam dan tanggal “06.30 kamis” kayanya terlambat senam lagi nih.
Beberapa
hari berlalu tanpa kehadiran dia dalam sms atau bbm, aku ngerasa kesepian,
kesepian banget. Aku coba nge hubungi dia lewat bbm, bbm nya off, ku sms, engga
di bales yasudah Aku coba main main keluar rumah buat ngilangi suntuk, dengan
pakaian rapih memakai sandal sualo, jam tangan di lengan kiri aku berangkat
ketempat antah berantah, entah kemana arah dan tujuan. Aku belok ke kanan,
nyalip ke kiri, aku masih kepikiran untuk ngehubungi dia *cittttttttt… suara
ban belakang sepeda motor aku yang aku rem mendadak di atas pasir, aku langsung
mutar balik dengan gaya valentino rosi miring 30derajat, di depan sekumpulan
polisi yang lagi nilangi sepeda motor. Kaget aku, ga kebayang aku kena tilang
gara gara menghayalkan anak orang, diatas sepedamotor tanpa spion, pakai
kenalpot blong, engga punya sim, engga pakai helem, Cuma pakai selop sualo.
Aku
pergi ke tempat tongkrongan teman teman aku, aku turun dari kereta, aku liat
ada arip yang nyamperin ku “kayak mana zaa, siima itu?” Tanya arip kayanya dia
rada rada ngeledek atau ngeperhatiin ku gitu “entah rip, susah orang nya, cuek
banget” berharap si arep ini ngasih
solusi aku bilang “emang dia orang nya kaya gimana rip?” “yah kaya gitulah”
jawab nya dengan elegan sambil naik ke atas keretanya. “yaah tukang tape pun
tau dia orang nya ‘kaya gitu’ heeh” “emang tukang tape mana yang kenal sama dia
za?” “ yah engga lah bego, itukan Cuma perumpamaan” jawab aku kesal dengan
ngambil hp dari kantong berharap ada yang nge sms atau nge bbm, aku rogoh ke
kanan engga ada yang ada cuman dompet, ke kiri engga ada muka aku pucat fasih
ngeliat kebawah bawah mana tau jatoh “nyarik apa za?” kata arip pura pura engga
tau aku kehilangan sesuatu “nyari hp?”kata arip “iya nih rip, tadi kaya nya ku
bawak laa” “mungkin ketinggalan di rumah za” “ah mana mungkin aku keluar engga
bawa hp, cuman bawa domp…..” aku rogoh kantong kanan lagi ternyata isinya tirai
nomor 2, ess sory kebawaan nonton tadi malam, ternyata isi nya hp ku bukan
dompet, ah kampret “za.. za.. aku ada ide” kayaknya si arep konyol ini punya
segudang ide konyol di dalam otaknya yang sudah padat “nanti kau ke o2(tempat
ice cream), terus pura-pura kehilangan hp seperti tadi” “haa terus?” “ nanti kalau kakak itu nanya
nyarik apa dik, kau bilang ‘nyarik pacar kayak kakak’” ini sebenar nya idenya
engga bagus tapi yang engga bagus lagi ku ikutin perintah nya dan hasilnya, yah
tau sendiri kakak itu engga nanya, bodoamat dia liat aku nyarik nyatrik kebawah
, malah dikira ngintip lagi sial.
Saputangan untuk wijen
Di
sore hari yang gelap, karna habis hujan kelihatan didepan toko aku masih ada
genangan genangan air hujan tadi, aku termenung memikirkan apa yang sedang dia
lakukan sekarang, entah dia lagi berduaan sama cowo lain, entah dia lagi main
becek becek sampai basah, entahlah . di saat keputusasaan aku untuk
melupakannya mencapain 90% tiba tiba dia nge sms ku, dia sms
“reza…” Aku
bales aja ketus “iya ma..”
“belakangan ini
ada nge sms ku engga?”
Karna kebetulan ku orang nya engga bisa
di ajak seriusan ku bales aja
“iya setiap hari
aku sms 5x sehari sudah macam solat wajib, kadang kadang 6x yang 5solat wajib
yang 1solat duha”
“ah serius?”
Tanya nya
Inilah yang paling cowo engga suka, aku
bales panjang panjang dia nge bales cuman 2 kalimat. Terus sms nya engga ku
bales ecek-ecek nya engga peduli
padahal berharap banget bisa smsan sama dia lgi. Terus dia nge sms
“Maaf
zaa, nomor mu terblokir loh za, maaf yaa”
Nomor ku terblokir sendiri?, aku mikir…
gimana caranya nomer xl ku bisa kebelokir emang nomer xl ku mengandung konten
porno sampai sampai di blokir, kayanya engga mungkin ajalah terus dia ngesms
lagi
“maaf lah za,aku
engga tau, sumpah deh”
“haha iyadeh, sudah
ku maafin sblm lu minta maaf kok ;)” dengan hati yang terkikis kikis, kusam,
hancur termakan oleh sisa waktu aku harus terima kenyataan nomor ku terblokir
dengan sendirinya.
“mikir apalah kau
tentang ku pas gak ku bls smsmu yang 3 hari ini-,-“ pake emot biar kesannya
hidup. Waah dia kayanya kepo nih, dia pengen tau juga ya, yasudah aku balas ..
“ yah mungkin lu
lagi malas nge bales sms ku, yah gapapa sih hak elu itu” dengan nge sms gituan
aku berharap perhatian sama aku tapi kenyataan nya tidak, hati nya sekeras
batu, tapi sekeras keras nya batu pasti bisa di pecahin, santai aja kita masih
berjuang buat ngedapatin hatinya.
Setelah
beberapa hari smsan sama dia, ku jadi merasa dekat dengan dia, dia juga
‘mungkin’ perhatian sama ku, sampai pada hari jumat, iya aku ingat banget hari
itu. Hari itu sepulang sekolah di tengah tengah panas terik nya matahari aku
masih asik smsan sama dia, smsan seputar lagi apa?sudah makan? Smsan anak alay
jaman sekarang lah. Terus sms nya engga aku bales karna aku tinggal solat
jumat. Setelah solat jumat baru ku bales smsnya, dia ngesms
“solat jumat
sana.” Aku jawab “iya ini sudah pulang, lagi apa?”
Sambil nunggu balesan sms nya aku makan
soto sambil nonton serial naruto yang barusan ku download. 1 episod habis,
makanan juga habis, waktupun habis 40an menit dan dia juga blm bales sms ku. Ku
pikir juga wajar aja, soalnya dia lagi latihan theater sampai jam 5 nanti. Tiba
tiba hati dan cuaca 1 jalan, aku galau haripun mendung, emang apa hubungannya
galau-mendung? Bodoamat. Perlahan hujan turun dengan angin yang kencang,
perlahan air hujan turun satu persatu dari langit, sepertinya dilangit ada yang
ngatur lalu lintas air hujan agar mereka engga tabrakan sebelum jatuh ke tanah,
engga lama kemudian ku sms lagi
“lagi dimana? Sudah
pulang belum? Sudah mau hujan lo”
Di
balik selimut hangat aku cemas nunggu sms dia, angin juga sudah seperti lagu
kangen band dengan tempo naik turun naik turun, buat orang ngantuk. Aku
telungkup sambil menghadap kejendela, melihat hujan yang semakin deras *tuut
tuuut tuut tuut, bunyi sms
“kehujanan ini
depan smpmu, kaya orang bego aku sendiri disini” Aku langsung loncat dari
tempat tidur, aku sms…
“yasudah aku
kesana bawain mantel” ku sms sambil mikir, apa benar aku mau keluar hujan deras
kaya gini?
“engga usaah!”
jawab dia kayanya ngelarang ku ngelakuin hal gila
Sambil mikir ‘engga usah keluar deh,
hujan nya deras banget’ *ngambil helm
Sambil mikir ‘angin kenceng bgt, banyak
petir lagi’ *ngambil mantel
Mikir ‘apa iya aku mau keluar hujan
hujannan demi dia?’ *ngambil kunci kereta
“mau kemana za
hujan hujan kaya gini?” ternyata mama aku memerhatiin ku dari tadi, aku jawab
aja jujur
“mau jemput
kawan ma, kasian dia kehujanan”
“kau jemput dia
aja sudah hujan hujanan”
“sudah lah ma,
sebentar kok” jawabku memelas
“hujan nya deras
gini kau mau bawak kereta?”
“iya ma dekat
aja kok palingan cum…..” *duuurrr suara mama ngebanting pintu kayaknya dia
marah, tapi sebenarnya pintunya kehembus angin
Aku baca doa biar selamat dijalan
“bissmilahhirohmannirohim…”
Aku turun dari rumah dengan memakai helm
bonus dari Honda, aku melaju kencang lari 5km/jam menuju smp ku dulu. Mata aku
engga berhenti ngeliat ke kiri kekanan mana tau dia di daerah sekitar sekolah,
dan benar sebelum sekolah dia berdiri di depan ruko yang tutup memakai baju pramuka
dengan baju yang setengah basa dan sambil melipat tangannya dengan jaket kecil
berwarna hitam , aku langsung nikung tajam ala valentine rosi , kereta aku
parkir pas di depan dia berdiri, aku buka helem dan dia terkejut, mungkin dia
sempat mengira ariel piterpen yang akan nemani dia, tapi yang datang malah
adeknya, adeknya andika kangen band.
Aku
turun dari kereta, dia ngeliat heran sama aku, aku engga peduli dia mau ngeliat
kayak mana karna aku sudah kedinginaaan, dingin banget sumpah, sampai menggigil,
sangkin dinginnya tangan ini gemetaran sendiri kaya sudah dugem dengar lagu
giring nidji.
Kami
engga saling ngobrol, malah dia yang buka percakapan deluan, dia bilang
“ngapain datang kesini?” “demi kamu apasih yang engga?” andai aku bisa ngomong
gitu, karna gugup bercampur dengan dingin aku bilang “iya dirumah engga ada
kerjaan… ku ambil matelnya yah” sambil jalan ke arah jok kereta dia bilang “sudah
engga perlu, entar lagi juga berhenti kok” aku engga perduli, sebenar nya bukan
engga perduli dia mau ngomong apa tapi aku sudah kedinginan banget makanya mati
1001 kata. Aku buka jok kreta, aku ambil mantel, ternyata di balik mantel ada
sapu tangan reward paskibra ku, engga tau siapa yang tarok disitu yasudah aku
ambil aja sekalian, Aku kasih kedia eh dia
malah nolak “nah kamu lebih butuh ini daripada aku” aku bilang gitu sama dia,
“percumala sudah basah deluan ini, lagian aku engga bawa helm” “nah kebetulan
aku bawa helm, pakek aja” aku mau ngasih helm ke dia, rasanya berat juga ya mau
ngasih helm ini, karna bukan punya ku.
“jadi kau nanti
gimana?”
“oh, don’t worry
aku rapopo, fisik aku kuat kok”
“jadi nanti
mulanginya gimana?”
“
“yasudah simpan
aja”
“engga maulah
kalau engga ku balikkan.”
“yasudah kapan
mau lu balikan terserah” ini akhirnya berdebat kayanya, tapi engga sih, aku
harus ngalah sama dia, dan akhirnya dia nolak mantel dan helm aku. Di situ ku
berharap hujan turun sederas deras nya dan selama mungkin
“sudah mulai redah nih, aku pulang ya..”
dia kayanya engga betah dekat sama ku, ku bilang
“engga kok, masih deras, sebentar lagi
aja”
Disitu aku berfikir mau nebak dia biar
ceritanya kaya film india, kalau di film india ‘koi mil gaya’, kalau aku ‘engga
usah banyak gaya, ntar juga di tolak’
“nah simpan aja mantelnya, aku engga
suka pakai mantel” dia nyerahin mantel ke aku, yasudah aku masukan lagi mantel
nya ke jok kereta dan melihat di tangan aku daritadi memegan saputangan
“eh, setidaknya
pake sapu tangan ku” aku nyerahin sapu tangan aku ala sharukan chayachaya
“buat apa?”
“buat ngelap
yang basah , itu jok kretamu basah, lap sana..”
“tapi mulanginya
nanti?”
“ah sudahlaa,
bawak aja dulu”
“aku engga mau
kalau engga di pulangi”
yasudah bawa ajadulu kek bawel bangeet
lu kampret! untung aku cuman marah dalam hati
“yasudah, kapan mau ko pulang kan
terserah, aku tunggu”
“hmm.. iyadeh’ dia bilang gitu sambil
pergi menuju kretanya yang dari tadi di parkir jauh dari tempat berteduh, aku
termenung memikirkan nasib si sapu tangan, eh bukan itu, aku termenung
memikirkan apa yang terjadi setelah ini. Akhirnya dia pulang dan melempar kan
senyum manis nya kepada ku, aww nooooo, hati ku terpanah, tolooong mamaaaaa
hati ku terpanaaaa, sakiiiitttt.. terus geledek menyambarku duaarrrr.. ku
terbangun dari hayalan aku pas melihat dia senyum tadi.
Dengan
merasa jadi sang juara, aku ngebut ala valentino rosi, eh valentino rosi aja
dari tadi, ganti. Aku ngebut ala pembalam liar di sini sambil bilang ‘aaakuuu
keeereeeeennn’ aku pulang ke rumah, suasana sepi, di depan rumah masih ada
becek becek bekas hujan, rumah gelap mati lampu “assalamualaikummm” engga ada
yang nyahut, aku lari kedapur, mencari air panas dan langsung mandi.
Sehabis
mandi rasanya segar banget nih badan, aku lihat hp ada sms dari dia isinya…
“
Reza makasih ya, aneh-aneh aja pun kau rela datang basah kuyup ngawani aku -_-
maaf tadi aku nolak nerima mantel sama helm nya, aku gaenak jadinya, soalnya tadi
kau sudah nemeni aku, basah kuyup segala, besok aku kasih sapu tangan nya ya.” Sms nya 1
paragraf. Mau aja aku nge bales ‘oh you don’t worry baby, apasih yang engga
buat kamu sayang’ tapi aku bales “haha iya biasa aja kali ma…” aku baca lagi
sms yang baru aku kirim, rasanya aku jadi orang loyo loyo gitu, padahal aku kan
macho, wibawa tinggi, pria idola wanita banget.
Aku
pakaian, makai rexona di ketia biar harum semerbak sambil mikirn sapu tangan
‘enak banget tuh sapu tangan bisa dekat dekat dia, enak ya sapu tangan bisa
ngelap wajah dia yang lagi basah’ aku cemburu sama saputangan aku, kenapa tadi
aku kasi sapu tangan? Seharus nya aku kasih hati aku aja, buat mencerahkan hati
kamu jikalau kamu lagi kesepian, cieeee.
Wijen yang berubah
Aku merasa ada
jarak di antara kita. Kini kita bukan yang dulu lagi, semakin hari semakin
terlihat jelas sepertinya ada orang lain. Di ibaratkan seperti super deal, kita
memilih tirai 1 atau tirai nomor 2, kita tidak tau apa yang ada di balik tirai.
Dan akhirnya aku menolak tirai dan memilih uang. Aku menolak rasa penasaran dan
langsung memilih yang sudah jelas, aku pilih untuk nanya ke dia langsung.
“sekarang lagi dekat sama siapa” sms yang aku kirim sehabis pulang sekolah “mau
yang jujur atau yang bohong?” ‘yang juju raja, ntr bohong dosa” aku jawab gitu
“sama ___ *nama disamarkan, jil za” “oh iya, aku sudah tau kok “ aku jawab
dengan hati yang pecah, aku bakalan di jauhin, aku juga sudah masuk ke
friendzone, bagaikan superdeal lagi, aku menolak tirai nomor 1 yang isinya
mobil seharga 142.000.000 rupiah dan memilih tirai 2 yang isi nya zonk. Sehabis
itu sms nya enggan aku bales lagi, aku ngerti, dia lebh nyaman sama orang lain,
padahal jika kamu mau bersamaku aku gaakan janji janji seperti caleg, tapi aku
akan selalu berusaha membuat kamu bahagia dan nyaman dengan keadaan ku.
Maaf
juga ya aku engga punya banyak waktu luang untuk bersama mu, terus terang
belakangan ini dan seterusnya mungkin aku akan sibuk dengan tugas tugas sekolah
dan game kesukaann ku, tapi tugas tugas sekolah ku ini ku jadikan bibit yang
akan ku tanam dan akan ku petik di masa depan kelak aku sukses nantinya
Selain itu, si cewe yang aku anggap dia
gebetan dan dia nganggap aku cuman teman dia memberiku banyak hal
1. suka sama seseorang itu hak kita
masing masing, masalah dia suka sama kita belakangan, dan dia nganggap aku
biasa aja, dan itu gapapa.
2. kadang kita merasa kesepian di kala
keramaian, dan kadang kita merasa ramai di saat sendiri, ini aku alami saat aku
termenung mau nge buka bbmnya, aku mau balas, rasanya sia sia, ga aku bales,
rasanya sepi, padahal di kala malam hari tiba, cuman dia seorang yang aku chat,
dan itu ku rasa lebih dari cukup, ngerasa kamar aku sudah seperti pasar malam,
ramai banget, padahal ku berdua sama abg ku.
3. sayangi lah orang yang menyayangi mu
sebelum dia tidak bisa menyayangi mu lagi, dan aku sayang sama dia. ku
menemukan ini saat nanya tentang orang terhebat dalam hidup ku, ku bilang
"cowo yang sempurna itu cuman ada di film Ftv dan novel novel aja, di
dunia nyata kagak ada bro" "ada, cowo yang sempurna itu ayahku"
dan dia juga bilang "lu juga punya cwe yang sempurna kan?" aku jawab
aja ngasal "enggak, cwe sempurna itu kagak ada dalam hidup ku"
"jadi mama lu?" "dia sibuk sama urusannya sendiri"
"klo dia ga syg sama lu, mana mungkin lu sekarang sudah SMA" kampret,
di situ ku merasa anak paling durhaka, ntar lagi di kutuk jadi batu,
astagfirullahalhazim.
Mungkin dia
engga tau ku jatuh hati saat dia lewat dan dia senyum lebar kepada aku,
mungkinkah ini yang dibilang cinta pandangan pertama, aku merasa jika setiap
hari dapat senyum mu, aku merasa orang
paling kaya, karna dalam senyuman lo itu terdapat banyak materi lebih, banyak
hal yang bisa aku pikirkan setelah liat senyuman lo, yah tapi ku cuman dapat
sekali dalam seumur hidup aku, sedih banget.
Setelah
di jauhi dari ima, aku akhirnya mengerti, dia orang yang baik untuk ku, tapi
masih ada yang terbaik lagi, yang mungkin masih belum ketemu. Aku akan berubah
menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Emang sudah waktunya berubah, berhenti
memikirkan pacaran dan lanjut ke cita cita. Cita cita ku apa ya? Pernah ga
kalian di Tanya guru waktu masih bercelana merah? Apa cita cita mu? Kalau aku
seperti ini, ketika guru matematika nanya “reza, cita cita kamu mau jadi apa?”
aku jawab “saya mau menjadi Insinyur robotika bu” “ooh iya
bagus itu, masa depan kamu pasti cerah nak kalau kamu benar benar niat menjadi Insinyur
robotika, hebat kamu nak” rasa bangga tak terelakkan membalut tubuh
ini. Ketika guru olahraga nanya tentang cita cita saya jawab “saya mau menjadi
pelatih timnas Negara pak!” kalau guru ipa nanya tentang cita cita aku bilang
“saya mau jadi “dokter yang menolong pasiennya yang sekarat secara gratis bu”
itu para guru sekolah dasar sujud sambil nangis darah terharu mendengar cita
cita ku, dan kalau ketika guru bahasa Indonesia nanya tentang cita cita saya
jawab “cita cita saya mau menjadi sutradara film porno pak!” “loh kok gitu?”
jawabnya heran “iya pak, soalnya beberapa tahun belakangan ini film porno di
Indonesia jarang memakai bahasa Indonesia, yang keluar malah oh yes, oh no, oh
my god” “ooooh gitu, yasudah bapak dukung kamu, tapi jangan lupa, beri judul
yang bagus yah, soalnya bapak lihat beberapa tahun belakangan ini judul nya ga
sebagus isinya, bisanya bapak dikasih judulnya anaksmp.3gp tapi isinya orang
keling" dari khayalan tadi bisa di simpulkan orang keling lebih menarik
daripada anak smp.
Sorenya
di burger sebelah toko aku duduk nyantai, kedua tangan di lipat di belakang
kepala sebagai bantalan di bangku santai, Aku percaya suatu hari nanti pasti
ada wanita yang cocok dengan keadaanku, aku engga pernah berhenti berharap, tak
pernah berhenti berdoa, dan tak akan pernah berhenti berusaha. Cinta itu
sebenarnya sederhana, aku dan kamu, and nobody else. I am for you, and you are
for me. Yang lain cuman nonton.
“woi, masi sore
jangan melamun lo bro!” tepukan dari bang ronni dipundak membuyarkan lamunanku
di sore itu, aku berfikir lama lama aku kok mirip squidword yah? Begoh ah.
“…..”
aku terdiam, dan melihat sebungkus roti jatuh dari rak roti di gerobak
burgernya bang ronni, kemudian aku memancar kan senyum kecil ke roti itu
“WOI!
, kenapanya anak ini? Saraf kau za”
Dalam
hati ku Aku percaya cinta itu seperti roti burger wanita sebagai wijen dan laki
laki sebagai rotinya. Roti burger akan terasa kesepian, dan garing jika tidak
di taburi wijen di atasnya, laki laki akan terasa sangat kesepian bila wanita
yang di impi impikan nya tidak ada di sisinya. Roti yang ukurannya besar akan
di taruh wijen yang besar juga, laki laki yang baik hanya untuk wanita yang
baik.
Setelah
kehilangan wijen yang sangat manis, yah ceritanya cukup tragis membuat anak
bayi menangis dan mengkikis kikis setiap potongan hati dengan sadis.Lupakan.
Galau membuat hidup ku berubah, dari yang dulunya sering sendirian menjadi
menyendiri sendirian, ngenes banget. Walaupun ku sendiri ku tetap bertahan
memegang janji yang kita ucapkan berat rasanya hati tuk berkata semoga bahagia
engkau disana, emang suaraku tak terlalu bagus untuk nyanyi lagu stand here
alone tapi biarla aku stand here untuk mu cciieee.
Suatu
sore ditoko(lagi), di tengah ramai ramainya pembeli berdatangan, aku sempatkan
untuk melamun, emang tiap sore aku kebanyakan ngelamun, aku mengharapkan hujan
turun, dan apa yang terjadi? Hujan emang turun (emang dasar lagi mendung).
Emang sifat jomblo itu seperti itu mengharapkan hujan aja, engga mengharapkan
gebetan baru, heran lihat jomblo di Indonesia, “dari pada mengharapkan hujan
turun lebih baik mengharapkan harga bahan bakar turun!” salam dari jomblo
Indonesia!. Ngeliat hujan turun akibat
doa sang jomblo, aku langsung berdoa semoga hujan nya ini hujan uang koin
seribu yang tahun lama, engga kebayang kan kalau hujan yang begituan ada, aku
yakin engga bakalan ada orang miskin lagi, yang ada orang yang kepalanya bocor
dan bendol kemudian atap rumahnya berlubang seperti hati ku sekarang.
Gara-gara
galau, nilai ujian semester aku hancur, hancur banget, kata olga hancur,
hancur, hancur, ulanganku. Tapi kali ini makin parah daripada ujuan tengah
semester lalu, kalau semester lalu nilai merahku cuman 8 sekarang, hah!#sombong,
cuman 3, maksud nya 3 yang tuntas, selebih nya merah! Kacau.vSemester lalu aku
sampai panggilan orang tua gara gara banyak pelarajan yang tidak tuntas, sekarang
karna pelajaran yang engga tuntas banyak, tapi hasil kongkalikong(bahasa cina
absurt) sama teman nilai aku aman, kalau kemarin sampai panggilan orang tua
sekarang Cuma buat surat perjanjian, keren kan? Keren banget. Nanti di buku
sejarah ada perjanjian uas(ujian tengah semester) yang di tanda tangani oleh
Reza azhari dan Mamak yang sedang ngantuk berat, Jakarta 17 agustus 2014
merdeka!
Dapat nilai
merah di kelas itu di ibaratkan makan nasi, semua makan murid nasi, tapi di
antara murid yang makan nasi pasti ada murid yang makan nya rakus, rakus bukan
nama novel radityadika, itu radikusmakankakaus. Murid yang rakus makan nasi di
kelas perasaan nya biasa biasa aja,
seperti gak terjadi apa apa, muka nya polos, matanya berlinang, bibirnya merah,
sama seperti nilainya.
Sangkin
sering nya dapat nilai merah di kelas, liat kawan yang merah nya 14 biasa aja,
10 mainstream, 5 awesome. Dan mereka pada heran dan heboh kalau liat nilai yang
engga merah, padahal kan yang nilainya tuntas Cuma olahraga. Tapi yah, bandel
dan bego begini aku masih pengen mengharum kan nama sekolah di pematangsiantar,
tapi cemanalah, pakai sepatu vans putih sama rambut gondrong aja buat surat
perjanjian, terlalu sadis, buat orang menagnis, liat cwe manis, aku jadi
meringis. Teragis banget memang sekokah swasta ini. Padahalkan rambut dan
sepatu tidak pernah menggangu pelajaran, emang ada pas guru nerangkan
matematika…
“ jadi akar x di tam…. Reza…!!!!!” bentak guru
matematika yang killer
“iya pak?” jawab ku gugup
“lepaskan sepatu
mu itu, bapak jadi ga konsen ngajar”
Atau,
“inflasi di
Indonesia terakhir terjad… Reza!!” (gurunya cina jadi tanda serunya engga usah
terlalu banyak, soalnya engga seram seram banget)
“iya pak? Ada apa?”
“itu rambut kamu
tolong pangkas loh, ntar terjadi inflasi besar engga ada uang kamu untuk
pangkas” dengan logat cinanya
“dari
pada untuk pangkas, mending beli bubur uang nya pak” eh tapi tukang bubur sudah
naik haji, gimana yaa
Tapi aku kembali kebiasaan lama, aku
mencari hal hal yang ganjil di dunia ini, lalu aku bungkus dia dalam pelastik,
pelastik itu namanya materi, dan aku menceritakan nya yang di sebut stand up
comedy, walaupun aku menceritakan nya di blog bukan berdiri, berubah jadi blog
up comedy, keren. Aku galau gara gara gebetan yang engga jelas, aku coba
ngungkapkan kegalauan ku kedalam tulisan dan ku post di blog kesayangan ku, ada
yang suka, ada yang nyuruh ngembangi lagi, dan ada yang nyuruh aku keluar dari
kamar mandi, iya itu mamak, dari tadi aku ngetik di dalam kamar mandi + pup.
Yah,
banyak banget yah hal hal ganjil di dunia ini. Apalagi film. Film-film horor di
indonesia itu identik dengan Porno. Adalagi film " Nenek gayung "
kurasa porno di film itu, si nenek lagi mandi megang gayung, lalu kepeleset
mati, trus gentayangan deh. Kurasa kalau nenek itu mati pas megang odol jadi
" Nenek dodol " ini kan film jadi absurt gitu.
Terus aku sering x terobsesi sama film film yang ku tonton. Pernah aku nonton the Raid, bawaanya mau mukulin anak orang aja, trus nonton garuda di dadaku bawaanya mau main bola aja, nonton tali pocong perawan, bawaanya.. mau.. mau pramuka aja, mau belajar simpul tali pocong yang perawan. Yah gitudeh.
Terus aku sering x terobsesi sama film film yang ku tonton. Pernah aku nonton the Raid, bawaanya mau mukulin anak orang aja, trus nonton garuda di dadaku bawaanya mau main bola aja, nonton tali pocong perawan, bawaanya.. mau.. mau pramuka aja, mau belajar simpul tali pocong yang perawan. Yah gitudeh.
Jomblo
juga kebiasaan lama, faktanya seumur hidupku lebih sering nge jomblo daripda
pacaran, umur0-13 aku jomblo, lalu dalam umur ku yang ke 13 aku pacaran selama
……… 3 hari menurutku ini bukan pacaran, lalu jomblo lagi sampai kelas 2 smp, di
kelas 2 smp aku pacaran 3 bulan, sudah cukup bagus lalu putus dan pacaran lagi
selang beberapa minggu, 40 minggu juga masih beberapa itu. Lalu aku pacaran
lagi selama 4 bulan ini masih keals 2 smp yah. Terus putus dan balik lagi ke
mantan yaitu kak Nurul, dan sampai sekarang belum ada salah satu dari kami yang
menyatakan putus, hubungan itu mulai menggantung saat doi pergi keluar kota
untuk ngelanjuti SMA nya di padangsidempuan, entah siapa yang mulai
menggantung, hingga kini engga pernah aku Tanya lagi kepada dia, soalnya aku
rada malu, dia makin cantik aja saat kembali ke pematangsiantar kota tercinta,
semoga doi jodohku di masa depan, amin J.
Lanjut lagi, aku
pernah pacaran 2 minggu, habis itu putus karna dia berantem sama saudaranya dan
saudaranya nge bajak bb nya, halhasil aku engga terima dan langsung aku putusin,
kuputusin buat nerima keputusan dia nge putusin aku. Lalu aku balik lagi ke
mantan yang 4 bulan itu, dan seperti biasa ‘Bahkan Keledai pun
Tidak Akan Jatuh Di Lubang yang Sama’ berarti kami
lebih parah dari keledai? Benar, kami jatuh kelubang yang sama, yang ending nya
selalu aku di putusin, walaupun akhirnya ketemu lagi dalam 1 SMA, yasudahlah.
Dari semua mantan, engga ada mantan yang aku benci, semua aku jadiin kakak atau
adik, malah sehabis putus aku jadi dekat dengan ibu nya, wah gawat.
Kalau
di hitung hitung lama aku pacaran 1 tahun 3 bulan,kalau di kurang 16 tahun(umur
ku saat nulis cerita ini) jadi 14 tahun 9 bulan aku jomblo dan aku bahagia! So
why did you not?
Saran
aku aja buat yang lagi jomblo, banyak banyak minum jeruk aja, loh kenapa? Karna
liat aja iklan nutrisari yang di perankan josuha, sepanjang iklan engga pernah
ku jumpai muka dia merengut atau sedih, pasti tersenyum lebar dan bergembira
sambil nge bully jeruk, jeruk kok minum jeruk.
Kembalinya Wijen padang
Setelah
beberapa judul cinta roti burger ku post di blog ku, ternyata banyak yang nge
liat, viewernya bertambah setiap…. Setiap… setiap hari bertambah 2, tapi ga
penting, yang penting pembaca suka, suka sukanya mau ngapain. Di antara viewer
yang banyak ternyata si ima juga termasuuk di dalam nya, tanpa sepengetahuan ku
dia print cerita ku. Di satu sisi aku senang, dan di satu sisi lagi aku
khawatir, engga tahu kenapa, tapi rasa khwatir itu ada.
Dia
baca dan dia mengerti, dia pahami usahaku bagaimana untuk mendapatkan dia, tapi
semua masalah waktu, emang engga di mana mana waktu selalu di permasalahkan, di
saat aku marah pada waktu, muncul tweet di timeline twitter “waktu tidak pernah
salah, jika anda merasa waktu salah, andalah penyebab nya”. Sambil ngangkat
alis kanan aku berpikir untuk mencari penyebab nya, emang nya aku salah apa?
“nyesek
bacanya” inti dari pesan singkat yang ku terima setelah dia baca isinya,
nyesek? Sampai saat ini aku belum bisa mendefenisikan maksudnya apa? Setau ku
kalau nyesek itu liat dompet isinya cuman kertas bon, itu nyesek level tinggi.
Atau nyesek itu liat mantan sudah punya pacar, pacar nya mantan aku juga, wah
ini lesbi namanya.
Dia
minta post di blog ku itu jangan di hapus, okeh, dengan modal begitu aku merasa
cerita ku itu menarik, aku Tanya aja “suka engga sama ceritanya?” “suka,
mungkin karna aku yang di dalam cerita itu” yah, dia Cuma suka karna dia jadi
tokoh dalam cerita “novel itu kau persembah kan untuk siapa?” Tanya nya kepo,
dalam kondisi ngenes gitu mau aja ku bilang, “hanya untuk mu ima tanjung :*”
tapi itu engga akan terjadi “Siapa yah, kayanya gara2 ngejar nilai bahasa
Indonesia, karna sebenarnya orang special itu engga ada. Orang special itu diri
sendiri” dengan muka keren tidak meyakinnya, aku bales begitu.
Dengan
begitu aku engga berharap dia kecewa, dan benar, dia engga kecewa. Dia biasa
biasa aja, aku engga tau harus senang atau sedih. Memang anak labil begini,
engga tau apa yang dia ingin dan apa yang dia mau, selalu saja berbeda.
Roti dengan rasa Kecewa
Setelah
dia baca tulisan ku, semua berubah. Dari yang bbman Cuma nanya lagi apa?
Sekarang saling melempar perhatian, dari yang dulu nya Cuma bahas bahas garing,
sekarang cerita dan di barengi dengan tawa dan senyum, aku merasa berhasil
menjadi penghibur disetiap waktu hanya untuk nya. Di akhir tulisan yang ku post
di blog ku aku bilang “Terakhir , aku berharap menemukan wijenku setelah
ini………..” yang berarti aku akan menajduh dari dia, dan dia mengerti apa yang ku
maksud. Dia meminta ku untuk jangan menjauh darinya. Aku berdiri tegak dan
menetapkan pilihan, “aku akan mendapatkannya, aku harus berjuang”
Dia
juga sudah nge kode aku, dengan salah sms, isi sms nya begini “tapi aku ada
rasa sama reza juga” hati ku dag dig dug, entah kenapa begitu, mungkin karna
tadi sore minum kopi hitam pahit kali ya. Hati kecil ini bahagia karna hati
kecil ini mengartikan itu sebagai harapan baru. Hati kecil ini mulai
berharap.di antara kalian pasti ada yang nanya, Emang diamana hati kecil? Hati
kecil itu berada di sini, tidak bisa di tunjuk dan tidak bisa di lihat, hanya
bisa di ucapkan sebagai kata manis.
Seminggu!
hati ini berkata kamu lah the next my girlfriend. Aku engga pernah menyinggung
tentang gebetannya itu, karena aku takut salah satu dari kami ada yang
tersinggung, jadi aku jaga perasaan dia dan aku. Semakin dekat dan semakin
dekat, walaupun melalui bbm yang sering pending dan off karena mati lampu, kami
bisa berbagi kabar sedih dan senang setiap saat, mulai dari subuh hingga jam 2
malam.
Di
antara cerita cinta cita dan suka, aku masih curiga sama gebetannya itu, kenapa
tidak pernah ada kabarnya lagi, hal yang mencurigakan ini yang membuat aku
berani nanya tentang gebetannya yang lain itu. Dia jawab “biar lah dia
menunggu, akupun engga tau suka apa gak” ini pertanda bagus sekali pemirsa,
saudara saudara dimana pun anda berada, bodoamat.
Pakai
teknik india “perlahan tapi pasti” sampai di suatu malam yang garing melempem,
seperti krupuk dengan toples yang terbuka sehingga lembek seperti hati ku ini.
Aku bertanya lagi tentang gebetannya itu dan jawaban kali ini cukup
menggoreskan hati hingga ke lambung sampai usus 12 jari bocor dia bilang “masih
dekat gitu” “masih sering jalan bareng?” Tanya aku coba menghibur diri sendiri,
dia bilang “terakhir 2 minggu yang lalu” what? 2 minggu yang lalu? Sementara
aku engga pernah sama sekali.
Di
samping kesal marah curiga dan bahagia dia manggil aku dengan panggilan “best”
best ini punya banyak arti, missal nya warnet, karna ada best.net di siantar
yang sangat terkenal. Atau best itu terbaik, mungkin dia nganggap aku yang
terbaik, tapi di samping yang terbaik ada yang paling terbaik, ini ibaratnya
pas lo ujian nasional, di suruh pakai pensil 2B tapi belum terang hitamannya,
yasudah lo pakai aja pensil 12B, emang pensil 2B itu yang terbaik, tapi pensil
12B itu engga ada, cari sendiri. Dia manggil aku best, sedang kan aku bingung
mau manggil apa, yasudah aku panggil aja cin, kadang cyn biar agak ngondek
dikit yang penting tetap cool dan pecah.
Saat
rasa kepercayaan dan keyakinan ini mencapai 98% dia menjatuhkan ku hingga
menjadi -98%. Hancur banget. Aku masih ingat, terakhir kali aku liat senyum nya
itu hari jumat setelah dia pulang latihan theater, dia lewat depan rumah sambil
melemparkan senyumnya yang sangat ku rindukan. Tapi aku rasa itu untuk yang
terakhir, it’s for the last time.
Sabtunya,
kami uda buat rencana buat ketemuan sehabis pulang sekolah, tapi entah kenapa
dan siapa yang membuat rencana itu gagal, entah dia yang mengelak, atau aku
yang menghindar nobody knows. Sampai aku dirumah, aku langsung makan siang,
karna sudah kelaparan banget, saat lagi makan dia nge bbm aku, aku cuman bisa
nge read doang, dalam hatiku “sabar ma, sebentar, biarkan aku menghabiskan ikan
ku ini” sehabis makan, biasalah anak muda kalau habis makan suka tidur2an engga
jelas efek kekenyangan, ketiduran! Langsung loncat dari tempat tidur sambil
ngambil hp, ku bales bbm nya dan lanjut mandi, sehabis mandi masih delay, lewat
1 jam, masih delay. Di read tepat jam 6 sore waktu setempat. Dia nge bales,
jari ini mulai mengetik, “maaf tadi cuman ku read soalnya.….” Ku hapus, dan
langsung nanya “ntar malam minggu kemana?” “keluar dong” dia jawab ngawur, aku
Tanya kemana? Di jawab keluar, karna jawabannya ngawur ku jawab aja ketus “oh
iya iya “ pakai tanda senyum, dan di read doang dari sebelum magrib sampai cabe
cabean keluar dari sarang nya.
Malam
minggunya, di burger sebelah toko, suasana tenang dengan malam yang tidak
begitu dingin aku duduk di bangku sambil menatap langit. Aku bingung dengan
dunia ini, mengapa harapan berbanding terbalik dengan kenyataan sebenarnya,
walaupun aku sudah berusaha tetapi hasilnya nihil, aku percaya tidak ada yang
sia sia di dunia ini, semua pasti ada hikmanya. Malam itu, aku masih menunggu
dia untuk membalas chat bbmku, tapi harapan itu tinggal harapan. “za, mbb(maaf
baru bales, bahasa gaul) ya tapi ada yang mau ku bilang” mata ku berbinar binar
melihat chat masuk, langsung aja ku bales “ya apa itu?” semenit masih pending,
5menit, masih pending, 15 menit, masih pending, 5 sentimeter, itu nama film.
Dengan pesan yang masih berada di awang awang dia nge bm aku lagi, isinya cukup
panjang, sepanjang pembukaan uud1945 yang dibacakan setiap senin pagi di
sekolah, dan intinya dia minta tolong jangan benci dia, aku heran ada apa? Aku
engga tau harus Tanya kemana? Dengan polos aku nanya “emang kita ada masalah
apa?” lalu dia engga mau kasih tau apa yang sebenarnya terjadi, dia mau aku
ngerti sendiri, dia bilang aku terlalu baik. “terlalu baik?” apa aku harus
maling tv mu dulu biar engga di bilang terlalu baik lagi. alasan seperti ini
booming sekali di pakai anak muda jaman sekarang sebagai media nolak
pasangannya, dan si cowo yang bego akan berkata “baiklah aku akan mencoba untuk
jahat kepadamu” seperti itu.
Antara
10 mei- 11 mei mereka sudah resmi #pacaran. Malam itu begitu pahit kurasa,
begitu sakit kurasakan. Ini yang dinamakan 9GB= galau berat, 9 nya apa? Bodoamat.
Baru kali ini kurasakan pedih yang entah darimana asalnya, aku nyoba hibur
diri, dari yang semula galau meratap langit, pergi beli nasigoreng untuk
ngembaliin mood, tapi lebih banyak sakitnya dari pada nasgornya, nasi goreng
terbeli sia sia, engga ngebuat keadaan berubah.
Maaf
ya aku engga bisa menjadi yang terbaik buat mu, kata kata ini slalu ada di
dalam benak ku, aku berharap aku bisa mengatakannya secara langsung, aku
berharap aku bisa ke rumahnya tengah malam, terus mengetuk pintunya dan bilang Maaf ya aku engga bisa menjadi yang terbaik
buat mu. Mungkin kalau itu terjadi aku sudah di pukuli bapaknya yah,
soalnya itu sudah tengah malam, dan bapaknya kebetulah preman, salut deh.
Ingin
rasanya memutar balik waktu, waktu aku pertama x jumpa dia, di mie ampi,tanpa
sadar kami duduk bersebelahan, dan saat dia pergi aku hanya bisa tersenyum
kecil. Dan melihat keputusannya sekarang, untuk memilih laki laki lain aku
hanya bisa tersenyum kecil sambil mengucapkan semoga kau bahagia bersama dia, walaupun ku tak ingin. Rasanya
berat melepaskan hubungan pdkt yang sudah begitu lama, tapi aku harus terima
kenyataan, kenyataan emang berkata seperti ini, makasih mau datang
kemudian menghilang, terimakasih sudah perna ada lalu tiada, terimakasih sudah
pernah dekat lalu dekat, dan jadian sama cowo lain. Aku bahagia walaupun hati
tersiksa, kini wijen padang sudah berakhir.
Walaupun
aku berharap untuk tidak berharap dia lagi(bahasa yang membingungkan) tapi
setelah aku jauh dari wijen padang, aku jadi sering nonton Indonesia idol. tapi
tetap standupcomedy acara reality show terbaik walaupun mempunyai kesamaan,
sama sama punya juri, tetapi stand up comedy lebih lucu. Dan pada akhirnya
Huesin pun gagal merenggut juara 1, dikarenakan Noela rambutnya lebih bagus.
Tuhkan om husen, aku bilang juga apa, indonesia idol bukan jalan mu om, lu sudah
di takdirkan jadi komika stand up comedy. let's make laugh !.
“Nah, seperti itu ceritanya... ngerti
engga?” “iya iya ngerti kok,sedih banget yah” dia ngebales pakai nada ke jawa
jawaan gitu, padahal dia sendiri orang batak, seharus nya dia bilang “Ngerti
aku lae, sedih kali bah” emang ceritanya ga sebagus kedengarannya, iya, mami
itu orang nya seperti Mario teguh, apapun yang kita katakana selalu terlihat
bagus di matanya, supersekali.
Kembali
ke realita nyata, SMA kelas 1 semester akhir
Di akhir semester sma kelas 1 ini
terlalu banyak tugas yang di beban kan kepada kami, rasanya kami(our students)
merasa tugas itu seperti kewajiban selain solat lima waktu. Hampir semua mata
pelajaran ada tugas, rasa nya pengen ngasih tugas ke gurunya sambil bialng
“men, ini yang terakhir” dengan nada seperti genji di film crowz sero, tapi
engga mungkin ajakan soalnya gurunya itu seperti malaikat, malaikat pencabut
nyawa lebih serem dari genji di film crowz sero.
Yang
belum tahu, aku SMA di salah satu sekolah swasta di pematangsiantar, SMA
Pegruruan Sultan Agung, nah konon katanya dulu ini sekolah orang cina, ini mah
bukan konon, emang dari dulu sampai sekarang penduduk sekolah kebanyaan yang
cina, tapi di tahun ini(saat aku sma 2014) 35% Chines 63% pribumi, lah 2% nya
lagi apa? 2% nya lagi OB, beneran, OB di sekolah ku banyak banget, sangkit
banyak nya aku sampai lupa yang mana namanya bang maman yang mana. Setiap sudut
sekolah pasti ada OB yang ngebersihin lingkungan sekolah. Jadi ga heran sekolah
ku itu tertata rapih dan bersih, walaupun muridnya keterbalikan dari
sekolahnya........
To be continued
Komentar
Posting Komentar